London - Lewis Hamilton boleh tampil hebat di lintasan F1. Tetapi di "lintasan" bernama BBC Sports Personality of the Year, ia justru dilibas oleh pembalap sepeda bernama Chris Hoy.
Trofi BBC Sports Personality of the Year adalah penghargaan paling bergengsi di Inggris dan pertama kali diberikan pada tahun 1954. Pemilihannya sendiri melalui mekanisme voting oleh publik setelah kalender event olahraga berakhir.
Hoy menerima penghargaan bergengsi dalam dunia olahraga seantero Inggris Raya ini di Liverpool, Minggu (14/12/2008) waktu setempat. Ia juga menjadi pembalap sepeda pertama sejak Tommy Simpson meraihnya 43 tahun silam.
Pembalap sepeda berusia 32 tahun ini tak meraih penghagaan tersebut dengan mudah. Ia harus lebih dulu bertarung dengan Hamilton--yang akhirnya menempati urutan dua--dan perenang Rebecca Adlington--pada akhirnya menempati urutan tiga.
Hamilton bisa jadi adalah lawan terberatnya dalam hal ini. Pasalnya, setelah menjuarai F1 musim lalu, driver McLaren itu memang bak menjadi pahlawan baru dunia olahraga Inggris. Tak heran kalau Hoy menganggap kemenangannya ini sebagai sesuatu yang spesial.
"Meraih trofi tersebut tahun ini sebagai atlet terbaik Inggris sangatlah spesial, saya tengah menikmati tahun tersukses. Ini sangatlah luar biasa," tukas Hoy seperti dilansir CNN.
"Saya tak menyangka bisa mendapatkan ini. Setelah masa satu tahun yang dihabiskan saya dan tim saya, dianugerahi Sports Personality of the Year, ini sangat berarti banyak. Ini adalah pencapaian besar dan sangat tak bisa dipercaya," sambungnya.
Prestasi Hoy musim ini memang sangat cemerlang. Ia menjadi atlet Inggris pertama yang meraih tiga emas di Olimpiade--prestasi itu diraihnya pada Beijing 2008. Di tahun yang sama, ia juga tercatat sebagai juara dunia balap sepeda.
Di penghargaan yang lainnya, pelari Jamaika, Usain Bolt, terpilih menjadi atlet asing terbaik tahun ini. Sementara untuk Lifetime Achievement Award diraih oleh legenda Manchester United, Sir Bobby Charlton.
Trofi BBC Sports Personality of the Year adalah penghargaan paling bergengsi di Inggris dan pertama kali diberikan pada tahun 1954. Pemilihannya sendiri melalui mekanisme voting oleh publik setelah kalender event olahraga berakhir.
Hoy menerima penghargaan bergengsi dalam dunia olahraga seantero Inggris Raya ini di Liverpool, Minggu (14/12/2008) waktu setempat. Ia juga menjadi pembalap sepeda pertama sejak Tommy Simpson meraihnya 43 tahun silam.
Pembalap sepeda berusia 32 tahun ini tak meraih penghagaan tersebut dengan mudah. Ia harus lebih dulu bertarung dengan Hamilton--yang akhirnya menempati urutan dua--dan perenang Rebecca Adlington--pada akhirnya menempati urutan tiga.
Hamilton bisa jadi adalah lawan terberatnya dalam hal ini. Pasalnya, setelah menjuarai F1 musim lalu, driver McLaren itu memang bak menjadi pahlawan baru dunia olahraga Inggris. Tak heran kalau Hoy menganggap kemenangannya ini sebagai sesuatu yang spesial.
"Meraih trofi tersebut tahun ini sebagai atlet terbaik Inggris sangatlah spesial, saya tengah menikmati tahun tersukses. Ini sangatlah luar biasa," tukas Hoy seperti dilansir CNN.
"Saya tak menyangka bisa mendapatkan ini. Setelah masa satu tahun yang dihabiskan saya dan tim saya, dianugerahi Sports Personality of the Year, ini sangat berarti banyak. Ini adalah pencapaian besar dan sangat tak bisa dipercaya," sambungnya.
Prestasi Hoy musim ini memang sangat cemerlang. Ia menjadi atlet Inggris pertama yang meraih tiga emas di Olimpiade--prestasi itu diraihnya pada Beijing 2008. Di tahun yang sama, ia juga tercatat sebagai juara dunia balap sepeda.
Di penghargaan yang lainnya, pelari Jamaika, Usain Bolt, terpilih menjadi atlet asing terbaik tahun ini. Sementara untuk Lifetime Achievement Award diraih oleh legenda Manchester United, Sir Bobby Charlton.